Petenis nomor satu dunia, Jannik Sinner, kembali menunjukkan kelasnya di Flushing Meadows. Dalam laga derby Italia yang dinanti-nantikan, Sinner berhasil menghentikan langkah rekan senegaranya, Lorenzo Musetti, melalui kemenangan telak 6-1, 6-4, 6-2 hanya dalam waktu dua jam. Kemenangan ini tidak hanya mengantarkannya ke babak semifinal, tetapi juga memperpanjang rekor impresifnya di turnamen ini. Kini, ia bersiap menghadapi tantangan dari petenis Kanada, Felix Auger-Aliassime.
Jalannya Pertandingan: Kontrol Penuh Sang Juara Bertahan
Harapan akan terjadinya pertarungan sengit pupus seketika. Sejak awal, laga berjalan satu arah dengan Sinner memegang kendali penuh. Musetti tampak tegang dan kesulitan menembus tembok pertahanan dan kekuatan pukulan yang dibangun oleh sang nomor satu dunia. Set pertama bahkan berakhir hanya dalam 27 menit, di mana Musetti hanya mampu meraih dua poin saat Sinner melakukan servis.
Meskipun Musetti sempat menemukan ritme permainannya di set kedua dan mencoba memberikan perlawanan, tekanan kembali muncul di momen-momen krusial. Sebuah kesalahan fatal, seperti pukulan forehand yang membentur net pada kedudukan 4-3 untuk keunggulannya, menjadi titik balik. Kesalahan ganda yang dilakukannya pada break point untuk Sinner di skor 4-4 seolah meruntuhkan semua harapan untuk bangkit. Memasuki set ketiga, Sinner yang sudah unggul dua set bermain lebih tenang, mengelola permainan, dan mematahkan perlawanan terakhir Musetti yang gagal memanfaatkan enam peluang break point.
Atmosfer di Arthur Ashe Stadium juga sempat menjadi sorotan. Wasit Greg Allensworth terpaksa dua kali menegur penonton yang terlalu berisik. “Ini bukan waktunya untuk selfie,” ujarnya kepada sekelompok penggemar. Di antara penonton tampak wajah-wajah terkenal seperti Anna Wintour dan aktor John Turturro. Seusai laga, Musetti pun mengakui kehebatan lawannya. “Saya sangat terkesan dengan Jannik. Dia pantas menang dan saya harap dia bisa mempertahankan gelarnya,” ujar Musetti.
Profil Lawan Berikutnya: Kebangkitan Felix Auger-Aliassime
Di babak semifinal, Sinner akan berhadapan dengan Felix Auger-Aliassime, petenis yang kembali menemukan performa terbaiknya. Empat tahun telah berlalu sejak Auger-Aliassime terakhir kali mencapai semifinal Grand Slam di US Open. Meskipun wajahnya masih terlihat muda, perjalanannya di dunia tenis penuh dengan pasang surut sejak mencapai peringkat 6 ATP pada November 2022.
Namun, New York seakan menjadi panggung kebangkitannya. Di turnamen ini, ia tampil luar biasa dengan menyingkirkan nama-nama besar. Kemenangan fantastis atas Alexander Zverev di babak ketiga menjadi momentumnya, diikuti dengan menaklukkan Andrei Rublev dan Alex De Minaur dalam pertarungan empat jam yang menguras tenaga. Durasi pertandingannya yang jauh lebih lama dibandingkan Sinner bisa menjadi faktor penentu di pekan kedua turnamen Grand Slam.
“Kepercayaan diri saya tidak pernah hilang,” ungkap Auger-Aliassime dalam sebuah wawancara. “Orang-orang melihat saya naik ke puncak dengan cepat dan berpikir semuanya mudah. Kenyataannya tidak begitu. Semua orang mengalami pasang surut. Saya belajar untuk tetap tenang dan terus bekerja keras.”
Catatan Karier, Rekor Pertemuan, dan Motivasi di Luar Lapangan
Peringkat terbaiknya di nomor 6 dunia diraih pada tahun 2022, di mana ia mencatatkan prestasi langka dengan memenangi tiga turnamen dalam tiga minggu berturut-turut (Firenze, Antwerp, dan Basel). Berkat performa gemilangnya di Flushing Meadows tahun ini, posisinya di peringkat ATP sudah dipastikan akan melonjak dari urutan 27 ke 13.
Secara rekor pertemuan, Auger-Aliassime masih unggul 2-1 atas Sinner, meski pertemuan terakhir mereka di Cincinnati berakhir dengan kekalahan telak. Ada pula satu kemenangan lain melalui walkover di Madrid pada tahun 2024 saat Sinner mundur karena cedera pinggul.
Di balik kebangkitannya, ada dukungan besar dari sang kekasih, Nina Ghaibi. “Dia sangat luar biasa dalam memahami apa yang saya hadapi. Dia pendengar yang baik dan selalu memberi nasihat,” tuturnya. Selain itu, komitmen sosialnya melalui proyek #FAAPointsForChange untuk membantu pendidikan anak-anak muda di Togo membuatnya dianugerahi ATP Humanitarian Award pada tahun 2023. Ironisnya, penghargaan itu dinamai sesuai nama Arthur Ashe, nama stadion tempat ia akan kembali berlaga di semifinal Grand Slam.
Jadwal Semifinal Lainnya dan Hasil Sektor Putri
Di partai semifinal putra lainnya, Novak Djokovic akan berhadapan dengan Carlos Alcaraz. Sementara itu, di sektor putri, Naomi Osaka yang kembali dari masa rehatnya akan menantang petenis Amerika, Amanda Anisimova, yang secara mengejutkan berhasil menyingkirkan Iga Swiatek. Semifinal putri lainnya akan mempertemukan Aryna Sabalenka melawan Jessica Pegula.